TEKNOLOGI SISTEM CERDAS ‘GOOGLE GLASS’

 

 

                             TEKNOLOGI SISTEM CERDAS ‘GOOGLE GLASS’

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Disusun Oleh :

 

IDA BAGUS BAYUNA RAMA

NPM.13116366

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

FAKULTAS ILMU KOMPUTER DAN TEKNOLOGI INFORMASI

UNIVERSITAS GUNADARMA

2018/ 2019

JAKARTA

 

 

          Abstraksi

Google terinspirasi untuk memodifikasi kacamata tersebut menjadi modern, canggih dan menarik. Kacamata yang dimodifikasi oleh Google itu bernama “Google Glass”. Seperti namanya, Google Glass berwujud kacamata dan benar-benar dipakai/digunakan seperti halnya kacamata biasa. Namun alat ini memiliki banyak fitur-fitur menarik serta fungsi dan manfaatnya sangat canggih dengan sentuhan teknologi modern. Google Glass adalah sebuah gadget (perangkat teknologi modern) yang berwujud kacamata, yang memiliki kemampuan untuk menampilkan informasi serta fungsi layaknya smartphone bebas genggam, dan dapat dikendalikan melalui perintah suara.

 

 

 

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah:

Data merupakan sumberdaya perusahaan, yang kebanyakan disimpan secara elektronik. Manajemen data yang baik  menjadi kunci ketercapaian sasaran-sasaran bisnis.Secara internal data perusahaan akan dishare dan digunakan bersama. Data tidak dimiliki oleh individu atau unit organisasi tertentu, tetapi oleh organisasi seutuhnya. Data harus dikelola selayaknya aset perusahaan yang lain.

Sistem manajemen data base mengorganisasikan volume data dalam jumlah yang besar digunakan oleh perusahaan dalam transaksi – transaksinya sehari – hari. Data harus diorganisasikan sehingga para manajer dapat menemukan data tertentu dengan mudah dan cepat dalam pengambilan keputusan. Meningkatnya arti penting data base sebagai sumber daya yang mendukung pengambilan keputusan telah menghruskan para manajer mempelajari lebih jauh perancangan dan penggunaan data base. Untuk itu perlu dilakuan manajemen data base, yang terdiri dari proses pengumpulan, integritas pengujian, penyimpanan data, keamanan, pemeliharaan, pengorganisasian data, serta pengambilan data yang di butuhkan perusahaan dalam pengambilan keputusan.

Manajemen data base system tidak dapat mengeliminasi pengulangan data dalam keseluruhan organisasi, tapi dapat membantu mengendalikan adanya pengulangan. Akses dan ketersediaan informasi dapat ditingkatkan dan biaya pengembangan dan pemeliharaan data dapat dikurangi karena penggunaan dan programer dapat menunjukan pertanyaan ad hoc dari data dalam database. DBSM memudahkan mengelola data secara terintegrasi, memudahkannya dan mengamankannya.DBSM menggunakan model database yang berbeda untuk menjaga jalur kesatuan, artribut, dan hubungan. Bussiness intelligence (BI) adalah suatu kategori aplikasi dan teknik yang luas untuk gathering, stoting, analyzing dan penyediaan akses ke data. Membantu user-user perusahaan membuat keputusan-keputusan bisnis dan

 

strategis lebih baik. Aplikasi-aplikasi pokok termasuk aktivitas-aktivitas query dan reporting, online analytical processing. Itulah mengapa dilakukan manajemen terhadap data, yang sangat berpengaruh dalam pengambilan keputusan perusahaan.

Google Glass adalah komputer bisa pakai yang sedang dikembangkan oleh Google melalui proyek riset dan pengembangan Project Glass Perangkat ini menampilkan informasi dalam format bergaya telepon pintar, yang bisa terhubung ke Internet melalui perintah suara bahasa alami.

 

1.

  1. 1.2Rumusan Masalah

1.2             1        Apa definisi Google Glass?

1.2.            2        Apa saja keunggulan Google Glass?

1.2.            3        Apa saja fitur-fitur Google Glass?

1.3

As1           1.3 Tujuan Penulisa

S            1          Agar mengetahui apa itu Google Glass

1.3.            2        Agar dapat mengetahui keunggulan dari produk Google Glass

1.3.            3        Agar mengetahui apa saja fitur-fitur Google Glass

1.3

BAB II

PEMBAHASAN

          2.1 Definisi Google Glass

 

            Google Glass adalah komputer bisa pakai yang sedang dikembangkan oleh Google melalui proyek riset dan pengembangan Project Glass. Perangkat ini menampilkan informasi dalam format bergaya telepon pintar, yang bisa terhubung ke Internet melalui perintah suara bahasa alami.

            Saat ini, kacamata yang diproduksi tidak memiliki lensa terpasang, namun Google sedang mempertimbangkan kemitraan dengan produsen kacamata seperti Ray-Ban atau Warby Parker, serta dengan para pengecer, agar konsumen bisa mencoba perangkat sebelum membelinya. Explorer Edition tidak bisa digunakan oleh orang-orang yang memakai kacamata resep,namun Google telah mengonfirmasi bahwa mereka akan berupaya agar Glass bisa beroperasi dengan lensa yang sesuaidengan resep pemakainya.Google Glass sedang dikembangkan oleh Google X,yang sebelumnya juga telah mengembangkan teknologi futuristis Udacity yang juga ikut mengembangkan proyek mobil swatantra. Google telah mematenkan desain Project Glass. Thad Starner, seorang pakar teknologi realitas tertambah, adalah pemimpin teknis proyek ini.Udacity yang juga ikut mengembangkan proyek mobil swatantra. Google telah mematenkan desain Project Glass. Thad Starner, seorang pakar teknologi realitas tertambah, adalah pemimpin teknis proyek ini.

 

          2.2 Keunggulan Google Glass

 

Google, tengah gencar mengkampanyekan produk teranyar, yaitu kacamata pintar bernama Google Glass. Kacamata pintar berfitur Internet dan kamera itu muncul saat publik tengah gandrung dengan produk-produk elektronik yang praktis, yang bisa mereka gunakan kapan saja.

"Kenyamanan sangat penting, karena kami ingin orang memakai Google Glass sepanjang hari," jelas Parviz di hadapan konferensi insinyur Hot Chips di Universitas Stanford.

Dia melanjutkan Google Glass menawarkan pengalaman komunikasi yang lebih maju dibandingkan perangkat mobile lain. Misalnya Google Glass memungkinkan untuk transfer data melalui Bluetooth dan WiFi dalam keadaan dipakai. Misinya yakni bagaimana memberikan informasi yang cepat kepada pengguna.

"Seperti halnya saya berbicara dengan Anda, maka secepat itu saya bisa mengakses komputer," kata dia. Soal kecepatan akses, Google Glass diklaim lebih sigap dibandingkan menekan tombol pada smartphone. Google Glass menjalankan perintah hanya dengan sentuhan dan perintah suara.

 

Keunggulan lain, Google Glass memberikan pengalaman yang mendalam soal kedekatan layar, hanya di depan mata. Kondisi itu membuat pengguna lebih ‘tenggelam’ dalam lingkungan komputasi. Google Glass juga menyesuaikan perkembangan teknologi resolusi dalam kamera smartphone, yang hari ini mencapai resolusi 16 MP.

 

            2.3 Fitur Fitur Google Glass

  • Terdapat layar LCD transparan untuk menampilkan informasi
  • Google Glass memiliki kamera yang sanggup digunakan untuk memotret dan merekam video.

 

  • Sisi audio menggunakan teknologi Bone Conduction Transducer.

 

  • Koneksi 3G/4G, mengingat Google Glass perlu terhubung ke Internet untuk lebih optimal dengan mesin pencari Google atau sekedar mengirim pesan singkat (SMS)

 

  • Koneksi lain tersedianya Bluetooth atau WiFi. Ini untuk memungkinkan Google Glass terhubung ke perangkat gadget lain seperti smartphone atau tablet PC.
  • Sistem Operasi Android

 

  • GPS - Sensor Gerak, gunanya untuk navigasi seperti melakukan scroll atau memilih menu anda hanya perlu menggerakkan kepala saja

 

  • Voice Input dan Output. Inilah kecanggihan dari Google Glass. Untuk berkomunikasi dengan Google Glass Anda cukup menggunaka n suara karena kacamata ini telah dilengkapi dengan perintah         suara dan dapat menjadi asisten pribadi Anda dengan kemampuan voice outputnya.

 

  • SoC (System on Chip) belum diketahui, beberapa sumber menyebutkan menggunakan chipset dari Texas Instruments OMAP4.

 

  • Display dengan resolusi 640 x 360 piksel, diklaim setara dengan layar definisi tinggi berukuran 25 inci yang dilihat dari jarak delapan kaki.

 

 

BAB III

PENUTUP

            3.1 Kesimpulan

Google Glass adalah komputer bisa pakai yang sedang dikembangkan oleh Google melalui proyek riset dan pengembangan Project Glass. Perangkat ini menampilkan informasi dalam format bergaya telepon pintar, yang bisa terhubung ke Internet melalui perintah suara bahasa alami.

Saat ini, kacamata yang diproduksi tidak memiliki lensa terpasang, namun Google sedang mempertimbangkan kemitraan dengan produsen kacamata seperti Ray-Ban atau Warby Parker, serta dengan para pengecer, agar konsumen bisa mencoba perangkat sebelum membelinya. Explorer Edition tidak bisa digunakan oleh orang-orang yang memakai kacamata resep, namun Google telah mengonfirmasi bahwa mereka akan berupaya agar Glass bisa beroperasi dengan lensa yang sesuai dengan resep pemakainya.

Google Glass sedang dikembangkan oleh Google X, yang sebelumnya juga telah mengembangkan teknologi futuristis lainnya seperti mobil swatantra. Proyek ini diumumkan melalui Google+ oleh kepala Project Glass, Babak Parviz, seorang teknisi lensa kontak; Steve Lee, seorang manajer produk dan "spesialis geolokasi"; dan Sebastian Thrun, pengembang Udacity yang juga ikut mengembangkan proyek mobil swatantra. Google telah mematenkan desain Project Glass. Thad Starner, seorang pakar teknologi realitas tertambah, adalah pemimpin teknis proyek ini.

 

3.2 Referensi

DAFTAR PUSTAKA

            http://gelartiker.com/google-glass-apakah-rahasia-dibalik-kacamata-pintar-buatan-google/

            http://gopego.com/info/perkembangan-google-glass

            http://tech.dbagus.com/inovasi-teknologi-yang-mengguncang-dunia

            http://techno.okezone.com/read/2014/03/24/324/959853/perkembangan-google-glass-dari-masa-ke-masa

            http://tekno.kompas.com/read/2014/01/06/1133056/menjajal.sensasi.google.glass.di.jakarta

            http://tekno.liputan6.com/read/2052797/awas-google-glass-bikin-mata-sakit

            http://teknologi.news.viva.co.id/news/read/439483-kacamata-pintar-google-disiapkan-jadi-tren-baru-di- pasar-gadget

            http://bdn-cyberlinkart.blogspot.com/2013/04/pengertian-google-glass-project.html

            http://uploadinformasi.blogspot.com/2013/05/informasi-mengenai-google-glass.html

            http://thomazexa.blogspot.com/2013/09/mengenal-lebih-dekat-dengan-google-glass.html

 

No comments

Powered by Blogger.