Analisis Kredit
Analisis kredit adalah cara untuk menghitung kelayakan kredit
suatu usaha atau organisasi. Dengan perkataan lain, analisis kredit adalah
penilaian kemampuan suatu perusahaan menghargai semua kewajiban keuangannya.
Laporan keuangan teraudit dari sebuah perusahaan besar dapat dianalisis ketika
perusahaan itu menerbitkan obligasi. Atau, sebuah bank dapat menganalisis
laporan keuangan suatu usaha kecil sebelum pinjaman komersial diberikan atau
diperbarui. Istilah ini mengacu pada kedua kasus, apakah bisnis itu besar atau
kecil.
Tujuan analisis kredit adalah untuk meneliti calon peminjam
dan fasilitas pinjaman yang diajukan dan untuk menetapkan kadar risiko. Kadar
risiko diperoleh dengan menaksir peluang kegagalan oleh calon peminjam pada
tingkat kepercayaan tertentu selama berjalannya fasilitas, dan dengan menaksir jumlah
kerugian yang akan dialami pemberi pinjaman jika kegagalan terjadi.
Contoh Analisa Kredit
Contoh Analisa Usaha Peternakan Kambing
PE
1.
Modal Tetap
·
Pembuatan Kandang kapasitsa 11
ekor Rp. 10.000.000
1.
Modal Kerja
·
Pembelian 10 ekor induk betina
@Rp.3.000.000 Rp. 30.000.000
·
Pembelian 1 ekor pejantan @Rp.
5.000.000 Rp. 5.000.000
Total : Rp. 45.000.000
III. Biaya Produksi
·
Hijauan + Kosentrat : Rp. 2.500
X 11 ekor X 720 hari (2 tahun) Rp. 19.800.000
·
Tenaga Kerja Rp. 10.000 x 720 hari
Rp. 7.200.000
·
Keswan /Biaya Obat Rp. 30.000 x 2
tahun x 11 ekor Rp.660.000
·
Penyusutan Kandang Rp. 2.000.0000
Total = Rp. 29.660.000
1.
Pendapatan Kotor
·
Anak = 10 induk x 2 anak x 3 laktasi
( 2 tahun ) = 60 cempe
·
Untuk mengatasi anak lahir 1 ekor =
55 ekor x Rp. 1.500.000 Rp. 82.500.000
·
Susu= ½ liter x 10 induk x 3 laktasi
x 100 hari =1.500 liter x Rp. 10.000
·
Kotoran ½ kg x 11 ekor x 720 hari x
Rp. 1000 =Rp. 3.960.000
Total Rp. 101.460.000
Pendapatan Bersih
Jumlah=Rp. 101.460.000 – Rp.
29.660.000 = Rp. 71.800.000
Leave a Comment